Pertama Kali Naik Gunung? Ini 5 Tips Untuk Kamu!
[ad_1]
Sudah siapkah kamu untuk naik gunung?
Bagi sebagian orang, pengalaman pertama kali naik gunung menjadi hal yang tidak terlupakan. Segala kesulitan dan perjuangan mencapai puncak tertinggi memang bukan hal yang mudah dilalui. Nah, buat kamu yang bakal pertama kali naik gunung dan bingung apa saja yang harus dipersiapkan, liburanmulu punya beberapa tips yang pasti bisa membantu petualangan kamu naik gunung jadi lancar. Yuk simak bareng di bawah!
1. Ajak teman yang lebih berpengalaman
Kamu membutuhkan seorang teman yang bisa jadi mentor pas pertama kali naik gunung. Teman ini pasti bisa membantu saat pendakian berlangsung, seperti memberitahu apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat pendakian. Apalagi kalau teman yang kamu ajak ternyata pintar masak makanan enak khas pendakian, seperti nasi mentega dengan sosis dan kornet dengan peralatan seadanya. Say no to mie instan, dan say yes ke hidangan enak khas pendaki gunung!
2. Latihan fisik ringan seminggu sebelum berangkat
Apabila kamu jarang latihan fisik rutin, sebaiknya kamu mulai jogging dan push-up ringan setiap pagi selama satu minggu sebelum berangkat naik gunung. Karena pendakian membutuhkan daya tahan tubuh yang tinggi, latihan fisik ringan bisa mencegah tubuh kamu mengalami kram otot dan keseleo. Kalau kamu memang belum sempat latihan fisik dan tetap memutuskan untuk mendaki, selalu ingat untuk tahu batas tubuh kamu. Pas kamu merasa lelah dan harus beristirahat saat mendaki, jangan malu untuk memberitahukan itu kepada teman seperjalanan. Pasti semua maklum dan menemani kok!
3. Bawa perlengkapan secukupnya
Seperti yang kamu tahu, naik gunung memang memerlukan berbagai perlengkapan yang harus dibawa supaya siap dengan masalah apapun yang dihadapi. Nah, untuk pendakian pertama, sebaiknya kamu membawa perlengkapan secukupnya saja karena tas yang berat malah akan meyulitkan perjalanan. Perlengkapan yang wajib kamu bawa adalah obat-obatan, makanan ringan, botol minum besar, pakaian ganti, selimut, dan sleeping bag. Apabila tas kamu masih muat, baru kamu boleh memasukkan barang-barang lain seperti kamera, mie instan, dan ukulele. Usahakan juga memakai tas tipe carrier yang didesain khusus untuk pendakian supaya punggung kamu tidak sakit saat mendaki.
4. Pilih gunung yang tidak terlalu tinggi
Ada banyak gunung yang tidak terlalu tinggi dan tetap memiliki pemandangan indah. Beberapa gunung yang tergolong aman untuk pemula adalah Gunung Nglanggeran di Yogyakarta (700 mdpl), Gunung Besek di Wonogiri (850 mdpl), Gunung Papandayan di Garut (2.665 mdpl), dan Gunung Bromo di Jawa Timur (2.393 mdpl). Dengan begitu, kamu bisa memulai dengan gunung yang rendah dan terus mendaki ke berbagai gunung lainnya yang lebih tinggi. Taktik ini perlu kamu lakukan supaya kamu tidak kaget dengan pendakian gunung lainnya yang punya ketinggian melebihi 3.000 mdpl. Kalau langsung mendaki gunung dengan ketinggian yang ekstrim, badan kamu bisa mengalami kelelahan dan kram di tengah jalan. Wah, gawat jadinya!
5. Tetap santai dan have fun!
Selalu ingat bahwa inti dari pendakian adalah menikmati perjalanan ke atas dan memetik buah manis di puncak gunung dalam bentuk pemandangan yang indah. Meskipun jalur yang dilalui sulit dan terkesan panjang, kamu harus tetap santai dan selalu optimis untuk bisa sampai ke puncak. Dengan pola pikir ini, dijamin pengalaman mendaki kamu pasti jadi lebih seru!
Setelah membaca tips di atas, liburanmulu yakin pasti sekarang kamu lebih pede untuk menaklukkan gunung tujuan. Ini waktumu naik gunung bersama liburanmulu! Dengan liburanmulu, perjalanan kamu mendaki berbagai gunung di Indonesia pasti jadi lebih mudah. Tinggal download dan install liburanmulu App melalui Google Play Store dan App Store untuk mulai merencanakan liburan. Kalau gak mau ketinggalan info promo, jangan lupa follow media sosial Facebook, Twitter, Instagram @airyindonesia dan LINE Official Account @airyrooms.
Informasi lebih lanjut, klik www.airyrooms.com atau hubungi Customer Care liburanmulu di 0804 111 2479.
Related
[ad_2]