10 Foto Gedung Bank Indonesia Jakarta Thamrin, Harga Sewa Kunjungan Ke Museum
[ad_1]
Alamat Tempat Wisata: Jalan Budi Kemuliaan II RT.2 RW.3, Gambir, Jakarta Pusat 10110
Peta Lokasi Di Google: (Klik Koordinat)
Harga Tiket Masuk: Gratis
Buka Tutup: Senin – Jumat 07.30 – 15.30 WIB
Nomor Telp: 021 386 4884
Bingung mau berwisata kemana di Jakarta? Jangan khawatir, banyak sekali tempat yang bisa kamu kunjungi di Ibukota ini.
Selain tempat wisata alam, di Jakarta juga banyak sekali tempat yang bisa dikunjungi dan memiliki edukasi bagi para pengunjungnya. Ya, salah satunya adalah Gedung Bank Indonesia.
Sebetulnya, Bank Indonesia ini tidak hanya ada di Jakarta saja, tetapi terdapat juga di beberapa kota di Indonesia.
Kota tersebut adalah Jogja, Jember, Kediri, Banjarmasin, Kupang, Bali, Medan, Semarang, Cirebon, Surabaya, Banda Aceh, Bandung, Lampung dan Yogyakarta. Jadi kamu bisa mengunjungi Gedung Bank Indonesia ini selain di kota Jakarta tentunya.
Nah, artikel kali ini kita akan membahas tentang Gedung Bank Indonesia yang ada di Gambir, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Gedung ini sebetulnya lebih dikenal dengan panggilan Museum Bank Indonesia atau MBI oleh sebagian banyak orang.
Banyak sekali yang bisa kamu lakukan saat mengunjungi Museum Bank Indonesia ini, salah satunya yaitu foto-foto.
Jadi kamu jangan lupa membawa kamera terbaikmu ya untuk pengambilan gambar yang bernilai sejarah di tempat ini.
Yang Bisa Dilakukan
Saat kamu memasuki lorong utama Museum Bank Indonesia ini akan disuguhi dengan beberapa koleksi gambar tentang sejarah Center Bank atau Bank Sentral.
Banyak sekali gambar yang menceritakan tentang penjelajah yang datang ke Indonesia seperti Marcopolo dan Laksamana Cheng Ho.
Gedung ini merupakan bangunan Bank Indonesia tertinggi diantara yang lainnya, apalagi jika dibandingkan dengan gedung-gedung di sekitarnya seperti Bank Bukopin dan Mandiri. Sangat terlihat kokoh meskipun sudah berumur tua.
Selain kamu berwisata ke tempat ini tentu saja bisa belajar dengan detail tentang sejarah, fungsi serta tugas Bank Sentral itu seperti apa.
Di dalam gedung tersebut terdapat ruangan seperti Learning Center sehingga para pengunjung bisa leluasa belajar di sini.
Arsitektur gedung ini memang terlihat nampak seperti bangunan kuno karena sang arsitek memang berasal dari masa penjajahan zaman dulu. Maka dari itu, banyak juga cerita-cerita misteri yang ada di sini.
Meski masih terlihat kokoh dan tua, gedung ini sudah beberapa kali mengalami renovasi arena mengalami kebakaran.
Pada tahun 1997 silam kejadian kebakaran yang ada di Gedung Bank Indonesia ini menghebohkan publik.
Banyak sekali berita yang keluar tentang kebakaran Gedung Bank Indonesia pada saat itu ada kaitannya dengan krisis moneter.
Terlepas benar atau tidak, Gedung Bank Indonesia saat ini sudah kembali normal dan bisa digunakan sebagai tempat wisata edukasi.
Dari luar memang gedung ini terlihat tua dan kuno, tetapi saat kamu memasukinya seakan apa yang dilihat tadi langsung hilang.
Pintu dan jendela terbuat dari kaca dengan desain zaman sekarang. Keamanan juga cukup ketat, saat memasuki pintu masuk akan dilakukan pemeriksaan menggunakan detektor logam oleh beberapa petugas yang sedang berjaga.
Di dalam gedung juga tersedia AC sehingga kamu akan merasakan dingin dan sejuk meskipun diluar terasa panas dan terik oleh sinar matahari.
Uniknya lagi di Gedung Bank Indonesia ini juga terdapat sebuah heritage, dimana kamu bisa menyewa untuk acara keluarga seperti pernikahan.
Tempat ini biasa disebut dengan LCBI Museum Heritage Bank Indonesia. Harga sewa gedung ini tergantung dengan kepentingan yang akan digunakan.
Letak heritage ini tentu saja tidak jauh dari lokasi gedung utama, jadi kamu bisa mengundang tamu untuk acara keluarga serta mengajak bermain di Gedung Bank Indonesia.
Selain itu ada juga Gedung Bank Indonesia di Jalan Kebon Sirih dan memiliki nama Gdung Arsek – Tipikal. Ada pula yang berada di Jalan Ir. H. Juanda.
Rute Jalan
Alamat lengkap Gedung Bank Indonesia ini berada di Jalan Budi Kemuliaan II dengan kode pos 10110. Untuk rute yang bisa kamu lewati menuju Gedung Bank Indonesia sangat mudah.
Banyak sekali transportasi yang bisa digunakan, kamu bisa menggunakan KRL, Bus Transakarta atau Ojek. Kali ini kami akan menjelaskan untuk kamu yang akan menaiki bus umum.
Nah, dari Pasar Tanah Abang kamu bisa naik bus Mayasari Bakti ke arah Tanjung Priok, setelah itu turun di Jalan Kebon Sirih yang ada di samping gedung atau bisa juga di Jalan M.H Thamrin di depan gedung.
Itu adalah penjelasan jika kamu menggunakan transportasi umum dengan bis. Sebetulnya lebih mudah jika menggunakan kendaraan pribadi dan kalau tidak tau rutenya bisa menggunakan peta online seperti Google Maps atau Waze.
Kamu akan diberi petunjuk dengan mudah dan tidak akan tersesat. Akan tetapi jika tidak kendaraan pribadi, bisa juga menggunakan dan memanfaatkan gadget kamu yaitu dengan memanggil ojek online.
Di ibukota tentu saja sangat mudah kamu menemukan ojek online dengan harga yang relatif bersahabat di kantong.
Harga Tiket Masuk
Harga tiket masuk ke sini sangat terjangkau dan ramah di dompet. Sehingga banyak sekali yang datang ke Museum Bank Indonesia.
Pada saat musim sekolah datang, banyak sekali pengunjung yang datang dari keluarga atau rombongan sekolah. Kamu hanya perlu membayar setiap orangnya 5000 rupiah.
Cukup murah bukan? Jadi pastikan kamu akan pergi ke Museum Bank Indonesia saat bertandang ke Jakarta ya!
[ad_2]